Investor dan pebisnis mengambil risiko yang diperhitungkan saat mereka mencoba untuk mendapatkan keuntungan dari transaksi yang mereka lakukan di pasar. Tingkat risiko yang dilakukan dalam transaksi adalah perbedaan utama antara berinvestasi dan berspekulasi. Setiap kali seseorang membelanjakan uang dengan harapan bahwa usahanya akan menghasilkan keuntungan, mereka berinvestasi. Spekulasi berisiko tinggi biasanya mirip dengan perjudian, sedangkan investasi berisiko rendah menggunakan dasar fundamental dan analisis. Investasi dapat datang dalam berbagai bentuk melalui metode berbasis uang, waktu, atau energi. Dalam pengertian finansial, investasi berarti pembelian dan penjualan sekuritas seperti saham, obligasi, dana yang diperdagangkan di lantai bursa, reksa dana, dan berbagai produk keuangan lainnya. Investor berharap untuk menghasilkan pendapatan atau keuntungan melalui pengembalian modal yang memuaskan dengan mengambil risiko rata-rata atau di bawah rata-rata. Pendapatan dapat dalam bentuk aset dasar yang mengalami apresiasi nilainya, dalam bentuk dividen berkala atau pembayaran bunga, atau sebagai pengembalian penuh dari modal yang dikeluarkan. Berspekulasi adalah tindakan memasukkan uang ke dalam usaha keuangan dengan kemungkinan kegagalan yang tinggi. Berspekulasi mencari pengembalian tinggi yang tidak normal dari taruhan yang bisa berjalan dengan satu atau lain cara. Sementara berspekulasi disamakan dengan perjudian, itu tidak persis sama, karena spekulan mencoba membuat keputusan yang terdidik tentang arah perdagangan mereka. Namun, risiko spekulatif yang melekat dalam transaksi cenderung jauh di atas rata-rata.

 Copyright stekom.ac.id 2018 All Right Reserved